15 RT Di Desa Dapet Kecamatan Balongpanggang Ramaikan Karnaval Dan Parade Audio Sound System

ahmadsriyono0022
Img 20240825 Wa0022

DataFakta.com (Kontroversi Publik) | Gresik – Karnaval memperingati HUT kemerdekaan, warga Desa Dapet Kecamatan Balongpanggang, dimulai pukul 13:00 WIB, dengan start pemberangkatan di wisata kuliner Desa Wahas menuju ke alun-alun Mbah Ronggo Desa Dapet. Jumlah peserta karnaval 15 RT dan masing-masing RT menampilkan 2 regu serta 1 tim parade audio sound system extravaganza. Minggu (25/08/2024)

Di lokasi finish karnaval, panitia mempersiapkan penyambutan peserta karnaval dengan tarian kebudayaan. Kolaborasi yang menarik antara Desa Wahas dengan Desa Dapet Kecamatan Balongpanggang, tempat wisata kuliner Desa Wahas yang rencananya di launching pada tahun 2025 tersebut menjadi tempat start peserta karnaval dari Desa Dapet.

Wisata kuliner Desa Wahas dan alun-alun Mbah Ronggo Desa Dapet akan menjadi gelaran pesta tahunan serta event-event desa guna menarik wisatawan lokal maupun luar daerah.

Yupi yang merupakan Ketua Panitia penyelenggara kegiatan Karnaval dan parade audio sound system extravaganza memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-79  menuturkan kepada awak media Kontroversi Publik.

Ketua Panitia Yupi (Kanan) Bersama 3 Penari kebudayaan Menyambut Kedatangan Peserta Karnaval

“Bahwa kegiatan karnaval dan parade  audio sound system extravaganza ini persiapannya selama satu bulan. Pada malam karnaval seluruh anggota tim pelaksana kegiatan melaksanakan persiapan cek sound, dan persiapan rute yang dilintasi serta mempersiapkan tanda di setiap lokasi yang steril dari pengeras suara (audio sound system) termasuk depan Rumah Sakit Wali songo,” tuturnya.

Pelaksanaan cek sound system berada di dalam kampung atau RT masing-masing untuk melihat dampak dari sound system extravaganza yang akan ditampilkan pada gelaran karnaval memperingati HUT kemerdekaan ke-79.

Lanjut kata yupi, “Dampak lalu lintas jalan pun sudah kita antisipasi bekerjasama dengan Polsek Balongpanggang dan Koramil. Kemudian Linmas, ormas, dan 15 anggota panitia kami perbantukan mengatur lalu lintas guna membantu kelancaran para pengendara pengguna jalan, baik dari segi keamanan, ketertiban, kebersamaan dan gotong royong adalah bagian dari Desa Dapet Beda,” ujarnya.

Baca Juga :  Pemkab Lamongan Sampaikan Isu Strategis Dan Rencana Pembangunan Infrastruktur

Kepala Desa Dapet Siswadi, S. Pd., yang juga sebagai peserta karnaval kereta kencana jawa dalam gelaran karnaval dan audio extravaganza mengatakan, “Kemeriahan HUT kemerdekaan RI ke-79 totalitas dipersembahkan untuk mengenang jasa para pahlawan dan pemersatu bangsa Indonesia. Saya apresiasi kinerja seluruh panitia penyelenggara dan warga masyarakat Desa Dapet yang sudah tertata rapi serta meriah dari semua rangkaian acara yang sudah dipersiapkan satu bulanan,” ungkap Kepala Desa Dapet.

Lanjut, ia menyampaikan bahwa gagasan karnaval dan parade audio sound system tersebut pada tahun 2023 lalu, kemudian telah dilaksanakan saat ini, Mingg (25/08/2024) dengan sangat baik, sukses, tertib dan lancar.

“Kerjasama Pemerintah Desa Dapet dan Pemerintah Desa Wahas melalui tim panitia karnaval HUT kemerdekaan RI Desa Dapet, kedepan akan semakin lebih baik lagi, dengan tujuan meningkatkan perekonomian dan UMKM desa sebagai tonggak kemakmuran dan kesejahteraan bersama,” pungkasnya. (Wandi)
Baca juga :
https://data-fakta.com/kontroversipublik/2024/08/25/pesta-hut-kemerdekaan-ri-ke-79-sekaligus-sedekah-bumi-dusun-biyodo-desa-beton-kecamatan-menganti/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *