DataFakta.com (Kontroversi Publik) | Lamongan – Setelah dilakukan identifikasi oleh pihak kepolisian, ketiga korban kebakaran “Mahkota Cafe dan Homestay” di Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan yang terjadi pada Minggu (09/02/2025) lalu, akhirnya terungkap.
Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M Hamzaid, mengatakan proses identifikasi dilakukan selama 2 hari, mulai hari Minggu, 9 Februari 2025, pukul 10.45 WIB sampai dengan hari Senin, 10 Februari 2025, pukul 16.30 WIB.
“Proses Identifikasi dilaksanakan di ruang instalasi kedokteran forensik Rumah Sakit Dokter Soegiri Lamongan,” kata Ipda M. Hamzaid kepada awak media. Selasa (11/02/2025).
“Kegiatan itu dilakukan oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) dan Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Sidokkes) Polres Lamongan beserta Tim DVI Biddokes Polda Jatim dan Tim Dokter forensik Kabupaten Gresik,” terusnya.
Ketiga korban ditemukan didalam lokasi kebakaran dengan kondisi mengenaskan dan hampir sulit dikenali. Dua diantaranya ditemukan dalam satu kamar.
Dari hasil identifikasi tersebut, disebutkan 3 nama antara lain Devi Nuraeni, perempuan berusia 23 tahun dan Sulis, pria berusia 23 tahun serta Agus, pria berusia 27 tahun, yang ketiganya merupakan warga Kabupaten Pemalang.
“Jenazah telah diserahterimakan kepada pihak keluarga masing-masing di RS. Soegiri Lamongan pada hari Senin, tanggal 10 Februari 2025 sekira pukul 20.00 wib, untuk selanjutnya dibawa dan dimakamkan di Pemalang,” ungkap kasi Humas.
Seperti diketahui, kebakaran terjadi hingga menghanguskan “Mahkota Cafe dan Homestay” yang terletak di Jalan Raya Jombang, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, pada Minggu (09/02/2025) dini hari sekitar pukul 03.40 WIB.
Sebanyak 4 regu Pemadam Kebakaran (Damkar) diterjunkan hingga api berhasil dipadamkan sekitar pukul 5 pagi.
Akibat peristiwa itu, 3 orang ditemukan tewas didalam lokasi dan kerugian materil ditafsir sekitar Rp. 500.000.000,-. (** Redaksi)
Baca juga :