Sumba Timur, – Akibat di terjang banjir tahun lalu yang menyebabkan terputusnya jalur elternatif yakni jembatan penghubung desa waimarang-watupuda, kampung menggit hinngga kendaraan besar tidak dapat menjangkau kampung menggit.
Berbagai upaya warga kampung telah dilakukan, antara lain menggunakan kayu besar sebagai alas untuk menyusun papan demi kenyamanan berkendara. Meskipun hanya bisa dilewati kendaraan roda dua.
Kini masyarakat di kampung tersebut merasa kuatir, dikarenakan kayu besar dan tanah penyangga mulai mengalami kelongsoran yang membesar dibadan jalan.
“Apalagi sekarang bulan dimana akan memasuki masa-masa hujan lebat yang akan mengakibatkan banjir besar” ungkap salah seorang warga kampung menggit.
Warga kampung menggit mangharapkan desa watupuda dapat menganggarkan dana desa tahun ini guna perbaikan badan jalan jembatan yang mengalami kelongsoran demi mempermudah warga kampung menggit pergi menjual hasil dan membeli kebutuhan pokok. Adapun untuk mempermudah interaksi bersosial dan ekonomi mereka dengan warga desa tetangga.
Eksplorasi konten lain dari DatafaktaCom
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
